Kisah Nabi Ibrahim sering kali dianggap fiktif, meragukan, bahkan imajinatif oleh sebagian manusia modern.
Salah satunya, selain karena rentang waktu yang sangat jauh (sekitar 4000 tahun lalu), juga karena anggapan tidak adanya bukti ilmiah yang bisa dipertanggungjawabkan.
Buku ini hadir menjawab keragu-raguan itu dengan sangat meyakinkan dan lengkap.
Karya sejarawan sekaligus sastrawan terkemuka Mesir ini adalah tanda bukti ilmiah yang tak terbantahkan tentang eksistensi Nabi Ibrahim dalam sejarah peradaban manusia.
Ditulis berdasarkan referensi yang kaya, mulai dari sumber-sumber sejarah kitab suci, hingga jejak-jejak arkeologi.
Risalah tauhid atau monoteismenya harus diakui merupakan “penemuan” terbesar manusia yang telah mengubah dan meluruskan arah spiritualitas manusia hingga zaman sekarang.
Nabi Ibrahim merupakan sosok pencari Kebenaran Hakiki, Bapak Para Nabi, yang ajarannya menjadi sumber dari agama-agama Samawi (Islam, Kristen, dan Yahudi) saat ini.
Pun perjuangannya dalam menegakkan kalimat tauhid hingga harus dibakar oleh para penyembah berhala kala itu, adalah fakta sejarah yang nyata yang bisa dijelaskan secara komprehensif di buku ini.